Foto prewedding merupakan salah satu agenda wajib bagi calon pasangan sebelum melaksanakan pernikahan. Kegiatan ini sering dimanfaatkan calon pasangan untuk mengabadikan momen mereka menjelang hari pernikahan. Namun, banyak orang yang beranggapan bahwa foto prewedding akan menghabiskan cukup banyak biaya foto prewedding di daerah Jakarta dan sekitarnya sampai jutaan rupiah setiap take. 

Hal tersebut belum tentu benar. Karena biaya yang dikeluarkan tergantung dari calon pasangan itu tersendiri sesuai dengan kesepakatan dan kemampuan finansial masing-masing. Kalian dapat memangkas biaya foto dengan menentukan lokasi pengambilan gambar dan juga jumlah foto yang akan dicetak. Biasanya studio foto juga menyediakan paket foto prewedding dengan penawaran menarik dan harga yang sesuai.

Selain hal di atas kalian juga bisa bertanya kepada keluarga maupun kerabat terdekat yang pernah melakukan foto prewedding. Kamu bisa mendapatkan beberapa informasi tentang fotografer, studio foto, lokasi, make up artist dan beberapa hal lainnya. Selain informasi, kalian juga bisa melakukan evaluasi seperti contohnya melihat kekurangan dan kelebihan menggunakan Studio A dibanding Studio B  berdasarkan pengalaman keluarga maupun kerabat agar mendapatkan hasil yang lebih baik. 

Sehingga biaya yang kalian keluarkan dapat diminimalisir, tapi mendapatkan hasil yang maksimal. Jangan sampai kalian menghabiskan banyak biaya hanya untuk foto prewedding saja. Karena masih banyak biaya yang harus disiapkan untuk  melaksanakan pernikahan serta biaya lainnya setelah melaksanakan pernikahan. Maka dari itu, kami akan bagikan tips untuk menghemat biaya foto prewedding terutama di daerah Jakarta dan sekitarnya.

Berikut ini beberapa tips untuk menghemat foto prewedding:

Tentukan konsep foto prewedding

Kamu pasti ingin mempunyai foto prewedding dengan konsep yang menarik dan berbeda dari yang lain, apalagi ini momen sekali seumur hidup, seberapa banyak biaya yang harus kamu keluarkan tergantung dari konsep foto prewedding yang kamu inginkan. Kamu bisa mencari referensi melalui media sosial.

Berdasarkan lokasi, konsep pemotretan dapat dibagi menjadi dua yaitu indoor/di dalam ruangan atau outdoor/di luar ruangan. Biasanya foto prewedding indoor akan lebih murah daripada foto prewedding outdoor, karena tidak perlu mengeluarkan biaya akomodasi, biaya transportasi, biaya konsumsi, biaya sewa tempat, dan biaya lainnya. Untuk konsep pemotretan indoor ada beberapa ide konsep yang bisa kamu terapkan seperti melakukan kegiatan di living room atau memasak bersama di dapur

Untuk konsep foto prewedding outdoor, kamu bisa memanfaatkan taman ataupun tempat yang gratis agar dapat memangkas biaya yang dikeluarkan. Ataupun kamu bisa mencari tempat foto yang berbayar yang tidak terlalu mahal. Apapun konsep yang akan kamu tentukan dengan pasangan, semoga hasilnya memuaskan 

Gunakan Pakaian Yang Ada

Setelah kamu menentukan tema dan konsep untuk foto prewedding kamu. Sebaiknya kamu cek isi lemari pakaian kamu, jika pakaian yang kamu punya sesuai dengan tema dan konsep yang telah ditentukan, maka kamu bisa menghemat biaya. Kamu juga tidak perlu untuk membeli atau menyewa kostum untuk keperluan foto prewedding. 

Contohnya jika kamu menggunakan konsep foto prewedding kasual, kamu bisa memanfaatkan pakaian yang biasa kamu pakai di lemari, Sehingga terkesan sedang kencan. Selain memanfaatkan pakaian dari lemari, kamu juga bisa meminjam pakaian dari teman, sahabat, keluarga, maupun kerabat kamu untuk memangkas biaya yang akan dikeluarkan. 

Gunakan Properti Pribadi 

Properti dapat memperindah foto prewedding kamu. Kamu dapat memanfaat properti pribadi yang kamu punya, untuk mendukung tema dan konsep sesuai keinginan kamu. Jika kamu tidak dapat menemukan benda yang sesuai keinginan. Kamu dapat melakukan DIY atau do it yourself properti yang kamu inginkan. Hal ini bisa mengurangi biaya untuk beberapa properti yang perlu kamu gunakan dalam foto prewedding.

Pilih Fotografer Dari Jauh-Jauh Hari

Kamu sudah menemukan fotografer yang cocok dengan kriteria kamu mulai dari biaya hingga kualitas? Hal selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah booking secepatnya. Karena jika kamu menunda booking fotografer, takutnya jadwal dari fotografer tersebut sudah penuh. Ditambah lagi jika kamu booking fotografer dekat dengan hari pemotretan, biasanya harga dari fotografer naik 2 sampai dengan 3 kali lipat dari harga normalnya. Kamu juga bisa mengambil opsi alternatif yaitu dengan menyewa teman, kerabat, keluarga, atau sahabat yang berprofesi sebagai fotografer atau mempunyai skill fotografi yang baik. Kamu bisa bernegosiasi dengan mereka sampai mencapai kesepakatan. Karena kamu juga sudah kenal dengan mereka, maka akan lebih leluasa dalam berdiskusi tentang angle, gaya, dan lainnya.

Jangan Lakukan Pemotretan di Hari Libur 

Ketika kamu dan pasangan sudah menemukan fotografer dan mau booking. Usahakan untuk menghindari booking di hari libur jika memungkinkang. Biasanya fotografer memberikan harga yang berbeda ketika hari libur dan hari biasa. Tidak hanya hara fotografer yang naik, harga transportasi dan akomodasi pun juga naik. Selain itu jika kamu memilih foto prewedding dengan konsep outdoor di lokasi wisata, jangan berharap mendapatkan lokasi foto prewedding yang sepi dari pengunjung

Foto di Siang Hari

Tips satu ini untuk kamu yang memilih konsep foto prewedding outdoor. Yang perlu kamu ingat adalah jangan melakukan foto prewedding pada malam hari. Karena kamu perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk menyewa lighting. Berbeda dengan foto prewedding outdoor yang dilakukan di siang hari. Kamu tidak perlu menyewa lighting, cukup dengan memanfaatkan sinar matahari hari yang lebih terang dari peralatan lighting. 

Selain hasilnya lebih maksimal menggunakan sinar matahari, kamu juga tidak perlu untuk mengeluarkan biaya tambahan untuk sewa peralatan lighting. Kamu juga bisa memanfaatkan sunset dan sunrise untuk menghasilkan foto prewedding outdoor yang lebih keren. 

Make Up Tanpa Make Up Artist

Jika kamu ingin menyewa make up artist biaya yang harus kamu siapkan berada di kisaran 300 ribu sampai dengan 1 juta rupiah. Hasilnya memang akan sangat memuaskan dan kamu akan terlihat cantik. 

Namun jika kamu percaya diri dengan dengan kemampuan make up kamu dan ingin menghemat biaya pengeluaran, kamu bisa mencoba make up dirimu sendiri untuk foto prewedding. Kamu juga bisa mencari referensi dan melihat tutorial di media sosial 

Cetak Foto Dalam Bentuk Digital 

Tips yang terakhir untuk menghemat biaya foto prewedding adalah simpan dalam bentuk digital. Salah satu hal yang membuat biaya dari foto prewedding adalah mencetak hasil foto. Kamu cukup mencetak beberapa foto untuk acara pernikahan yang dirasa bagus, karena semakin banyak foto yang dicetak tentu harganya semakin mahal. Selain itu kamu bisa menggunakan proyektor untuk menayangkan foto-foto prewedding kamu. 

Itulah beberapa tips yang bisa kamu gunakan agar dapat memangkas biaya foto prewedding terutama di daerah Jakarta dan sekitarnya. Sekarang yang perlu kamu lakukan adalah menentukan tema dan konsep foto prewedding. Jika kamu sedang mencari studio untuk foto prewedding dengan pasangan kamu, Sebuah Cerita siap membuat kenangan manis untuk kamu.

Dan terakhir menentukan tempat menikahnya. Semoga informasi ini bermanfaat.